Sunday, August 26, 2012

MEMILIH PERJUANGAN (Part 1)

“Merdeka! Merdeka! Merdeka!
Pernah suatu ketika saya mengupdate status  tersebut melalui sebuah akun organisasi dalam rangka memperingati hari 17 Agustus tahun lalu. Kemudian datanglah komentar miring yang menyindir-nyindir negeri tempat kita berpijak ini. Tidak hanya tahun lalu, sebagai facebooker saya juga sering memantau beranda dan alhasil mendapati banyak komentar sinis mengenai kemerdekaan Indonesia tahun ini, komentar tersebut rata-rata berasal dari anak muda. Berasal dari mereka yang dulu waktu kecil merayakan HUT kemerdekaan dengan mengikuti lomba-lomba tujuhbelasan dengan penuh semangat, berasal dari mereka yang dulu mungkin saja mantan-mantan paskibra, pemimpin upacara, paduan suara atau sekedar peserta upacara tujuhbelasan dan mengikutinya dengan khidmat di masa dulu. Ternyata semakin dewasa dan semakin banyak tahu seseorang, maka akan semakin kurang Ia memaknai sebuah perjuangan, seperti lirik lagu Epica berjudul Sensorium “the more we learn is the less we get


Saya bukanlah orang yang menutup mata mengenai kebobrokan yang bisa kita temui di negeri ini, hanya saja saya juga tidak menutup mata terhadap hal-hal apa yang bisa kita lakukan untuk memperbaikinya dan merefleksikannya dengan harapan. Sepatutnya memang demikian, paling tidak menurut saya, bahwa refleksi sebuah kemerdekaan bukanlah koreksi habis-habisan yang tidak menghasilkan apa-apa selain salah menyalahkan. Refleksi kemerdekaan adalah memerdekakan diri kita untuk tidak sungkan berbuat hal baik untuk negeri ini, membantu sesama dan menyebarkan semangat bahwa harapan masih selalu ada.

Saya tidak bisa membayangkan bagaimana jadinya saya jika saja waktu kecil kakek saya menceritakan bahwa negeri ini sudah tidak ada harapan, hancur karena korupsi, moralitas rendah dan bla-bla bla. Untungnya beliau adalah seorang veteran yang dengan semangat menceritakan ke kami –cucu-cucunya- tentang bagaimana perjuangan beliau dan teman-temannya dulu merebut kemerdekaan di bumi Kalimantan ini sehingga setiap tujuhbelasan, yang saya tahu adalah saya harus bisa seperti kakek saya, tentunya dengan cara yang relevan dengan zaman sekarang.

Saya yakin kita tidak mau menceritakan tentang citra buruk Indonesia ke anak cucu kita nanti di setiap tujuhbelasan tiba, bukan?

Bagi saya, Indonesia memang masih belum merdeka, tapi sedang menuju kemerdekaan. Siapa pejuang-pejuangnya? Siapa lagi kalau bukan kita.

Bagaimana kita bisa menjadi pejuang? Apa harus masuk parpol, menjadi anggota DPR, menjadi pegawai negeri sipil, menjadi menteri, menjadi pengusaha, menjadi militer atau bahkan menjadi presiden?

Siapa yang pernah berpikir bahwa mereka yang pada 17 Agustus 1945 sedang di rumah mengajarkan anaknya membaca --sedangkan Bung Karno dan founding fathers nya negeri ini sibuk mempersiapkan pembacaan teks proklamasi-- adalah seorang pejuang? Ya, mereka adalah pejuang. Sementara Bung Karno menyiapkan kemerdekaan versi kedaulatan, mereka yang mengajarkan anaknya membaca di rumah bisa jadi sedang mempersiapkan kemerdekaan versi sesungguhnya dengan menciptakan anak-anak bangsa yang cerdas untuk masa depan bangsa. Terkadang yang tidak kita sadari adalah bahwa setiap orang memilih perjuangannya masing-masing untuk mencapai tujuan yang sama.

Fanatisme sempit membuat kita berpikiran bahwa mengapa hanya saya yang berjuang demi ini demi itu sedang mereka tidak menghiraukan sama sekali? Atau bagi mereka yang menjudge bahwa orang-orang di luar sana adalah orang-orang yang merugi karena tidak berjuang bersama kita, atau bagi mereka yang apatis yang menganggap ‘boro-boro mikirin negeri, mikir diri sendiri aja susah’, atau bagi mereka yang di kepalanya ada bayang-bayang sosok pahlawan kesiangan yang sedang mencari muka.

Kawan, jika terlalu banyak hal buruk yang kita dapati di negeri ini, kita tidak pernah akan kekurangan kesempatan untuk berjuang demi negeri ini. Mereka yang pintar mengkritik harusnya juga diberkahi kemampuan menghasilkan ide-ide, terutama ide-ide bagi dirinya untuk bisa berkontribusi dan mengajak orang banyak untuk bisa lebih produktif.
Kita bisa memulai perjuangan dari hal kecil. Membangun perpustakaan desa, membuat komunitas peduli kebersihan, komunitas peduli lingkungan dan ada banyak lagi contoh perjuangan pemuda zaman kini yang bisa kita pilih. Kita tidak perlu fanatis dalam hal yang kita perjuangkan, yang penting loyal dan menyadari bahwa kita tidak berjuang sendiri, teman seperjuangan kita banyak dan mereka memilih perjuangannya masing-masing.

Bayangkan negeri ini jika semua orang memilih berjuang di bidang politik, semua orang ingin merubah konstitusi yang ada, semua orang ingin mengubah sistem, membasmi koruptor atau semua orang berjuang untuk lingkungan saja. Siapa yang peduli dengan anak jalanan? Menunggu pemerintah mengaplikasikan pasal 34 atau menuntut pemerintah untuk melaksanakan sila ke-5 pancasila? Atau menunggu kita jadi presiden dulu? Tentu tidak.

Jadi, janganlah jadi pemuda yang tinggal ngomong, tapi jadilah pemuda yang tidak tinggal diam dan berjuang memajukan negeri ini dari sudut manapun yang kita bisa. Ada banyak teman seperjuangan yag telah memulai perjuangannya dan menyediakan tempat di masa depan bagi kita sebagai salah satu orang-orang yang mewujudkan kejayaan bangsa ini.

Jangan lupa, ceritakan pada anak-anak kita, keponakan kita dan pemuda-pemuda di sekitar kita bahwa mereka adalah pejuang selanjutnya negeri ini dan pembawa harapan besar.

Buyung A. S

28 comments:

  1. Amazing artikel…. Semoga saya bisa praktekan tipsnya dan berhasil

    ReplyDelete
  2. Terima Kasih, Tulisan yang sangat membantu. Salam Sukses!

    ReplyDelete
  3. Terima kasih atas pencerahannya, tulisannya menarik juga. Saya akan coba

    ReplyDelete
  4. Setelah membaca Info dan Artikel, saya jadi ingin mencoba. Salam Sukses

    ReplyDelete
  5. Menarik, sangat Menarik Artikel dan Tipsnya. boleh dicoba. salam sukses

    ReplyDelete
  6. cemerlang Postingan dan Infonya.boleh dicoba. ditunggu info berikutnya. Terimaksih

    ReplyDelete
  7. Tulisan dan Tipsnya sangat bermanfaat dan Infomatif. wajib dicoba. sukses selalu.

    ReplyDelete
  8. Tips yang cerdas cuma di Wibesite ini banyak kumpulan Artikel bagus. harus dicoba. salam sukses

    ReplyDelete
  9. Amazing artikel, Infonya bagus banyak mengandung Tips dan Pesan yang bermutu. salam sukses

    ReplyDelete
  10. Cemerlang Postingan dan Infonya.boleh dicoba. ditunggu info berikutnya. Terimaksih

    ReplyDelete
  11. cemerlang Postingan dan Infonya.boleh dicoba. ditunggu info berikutnya. Terimaksih

    ReplyDelete
  12. Saya menemukan Artikel hebat di wibesite ini jadi ingin coba Tipsnya. Semoga berhasil

    ReplyDelete
  13. Saya senang setelah membaca Tips dan Artikelnya, harus dicoba.Semoga berhasil

    ReplyDelete
  14. Info dan Tulisannya Amazing, boeh dicoba. Sukses selalu

    ReplyDelete
  15. Info dan Tulisannya Amazing, boeh dicoba. Sukses selalu

    ReplyDelete
  16. Tipsnya sangat Infomatif, wajib dicoba salam sukses

    ReplyDelete
  17. Ilmu yang sangat Hebat, boleh dicoba Artikel dan Tipsnya. Semoga berhasil

    ReplyDelete
  18. setelah saya mencari cari di beberapa Wibesite , saya menemukan Artikel yang Bagus dan bermanfaat. Patut di coba, sukses selalu

    ReplyDelete
  19. Baru kali ini saya membaca Artikel yang sangat membangun. Boleh dicoba

    ReplyDelete
  20. wah bagus sekali infonya pasti say akan coba sekarang juga, sukses yah

    ReplyDelete
  21. Tipsnya boleh dicoba, Artikelnya sangat bermanfaat.

    ReplyDelete
  22. Terimaksih untuk info yang sangat efektif, boleh dicoba.

    ReplyDelete
  23. Terimakasih Artikelnya bermanfaat dan Infonya menambah Ilmu pengetahuan. Harus dicoba. Semoga berhasil

    ReplyDelete
  24. setelah saya mencari cari di beberapa Wibesite , saya menemukan Artikel yang Bagus dan bermanfaat. Patut di coba, sukses selalu

    ReplyDelete
  25. Saat membaca Artikel dan Tipsnya yang benar benar menarik. Jadi ingin mencoba. Salam sukses selalu

    ReplyDelete
  26. cemerlang Postingan dan Infonya.boleh dicoba. ditunggu info berikutnya. Terimaksih

    ReplyDelete
  27. So luck to come across your excellent blog. Your blog brings me a great deal of fun.. Good luck with the site.

    ReplyDelete

Thanks for visiting Teplok, It's a pleasure for us if you leave your comment here, we suggest you to use english when commenting. This will take us better and keep the ads work, thanks friend! we'll light you as we can...

We'll deliver you Good news by Entering your email address

here:

Delivered by FeedBurner